Kenali 5 Jenis Transmisi pada Mobil, Mana yang Paling Cocok Buatmu?

Jenis transmisi mobil

Kenali 5 Jenis Transmisi pada Mobil, Mana yang Paling Cocok Buatmu? – Seiring berkembangnya zaman, dunia otomotif, terutama mobil, menjadi salah satu sektor yang menerima banyak peningkatan di ranah teknologi dan inovasi yang digunakan. Berbagai produsen mobil saling berlomba untuk memamerkan inovasi terbarunya, mulai dari mobil rumahan, hingga mobil mewah atau mobil sport.

Dari berbagai perkembangan teknologi serta inovasi pada dunia otomotif, transmisi menjadi salah satunya. Mungkin di masyarakat umum yang banyak dikenal adalah transmisi manual dan matic. Padahal sebenarnya terdapat 5 jenis transmisi yang saat ini ada pada mobil-mobil di seluruh dunia. Setiap jenis transmisi ini memiliki perbedaan dan tentunya merujuk pada kelebihan dan kekurangan masing-masing. Untuk para pengguna mobil atau calon-calon pengguna mobil, penting kiranya untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan setiap transmisi guna menyesuaikan dengan kebutuhan dan kesesuaian dengan dirinya.

Melalui artikel ini, Top Trust sebagai toko ban mobil terbaik serta toko oli mobil terbaik akan berbagi pada kalian semua 5 jenis transmisi mobil yang ada saat ini.

5 Jenis Transmisi pada Mobil

1. Transmisi Manual

Transmisi manual adalah jenis transmisi yang paling lama dan paling berumur tentunya. Namun perlu digarisbawahi, dengan munculnya transmisi-transmisi baru bukan berarti transmisi manual ditinggalkan. Bahkan, mobil-mobil sport rata-rata menggunakan transmisi manual. Bahkan mobil-mobil off-road, mobil rally, mobil balap F1, semuanya menggunakan transmisi manual. Jadi, bukan hanya mobil-mobil rumahan yang banyak menggunakan jenis transmisi manual. Bisa dibilang transmisi ini masih yang terbanyak digunakan saat ini.

Transmisi manual artinya adalah perpindahan gigi dilakukan secara manual oleh pengendara, biasanya dengan merubah arah tuas. Jumlah gigi serta mekanisme gerakan tuas yang ada pada mobil juga berbeda-beda bergantung pada produsen mobil. Mobil dengan jenis transmisi manual ini juga memberikan kebebasan penggunanya untuk memulai dari gigi keberapa, atau ingin melaju di gigi berapa. Kendali total berada pada pengguna atau pengemudinya.

Kelebihan Transmisi Manual

  • Perawatan relatif lebih mudah
  • Biaya perawatan juga relatif lebih murah
  • Sensasi sporty saat berkendara
  • Banyak yang menganggap lebih kuat untuk menanjak karena kebebasan menentukan gigi

Kekurangan Transmisi Manual

  • Lebih susah dalam pengemudiannya karena harus menyelaraskan dengan kopling
  • Kaki akan terasa lebih capek dalam kondisi lalu lintas padat
  • Risiko mesin mati di tangah jalan jika belum terbiasa menyelaraskan dengan kopling

2. Transmisi Otomatis Konvensional

Selanjutnya adalah transmisi otomatis konvensional atau yang biasa disebut dengan transmisi AT. Transmisi yang satu ini meskipun sudah otomatis, namun masih menggunakan sistem torque converter untuk meneruskan tenaga atau energi ke drive shaft (poros penggerak). Mekanismenya adalah energi mekanik yang dihasilkan mesin akan di-convert atau diubah menjadi energi kinetik.

Transmisi ini juga merupakan transmisi yang sudah lama digunakan di dunia mobil. Banyak pula yang menggunakannya karena cara kerja pengemudiannya lebih sederhana daripada transmisi manual. Pengemudi tidak perlu lagi menginjak kopling untuk berganti gigi, juga tidak perlu khawatir mesin mati di tengah jalan karena ketidakselarasan dengan kopling. Banyak pula masayarakat yang memilih mobil dengan transmisi otomatis atau matic ini karena kemudahannya untuk penggunaan sehari-hari. Bahkan tidak sedikit juga orang yang mengaku “saya bisa pakai mobil matic, tapi manual tidak”. Artinya memang mobil matic relatif lebih mudah pengemudiannya.

Kelebihan Transmisi Otomatis Konvensional

  • Responsif
  • Relatif lebih mudah dalam penggunaan

Kekurangan Transmisi Otomatis Konvensional

  • Konsumsi BBM relatif lebih boros
  • Butuh perawatan lebih terutama pada oli transmisi matic

3. Transmisi Otomatis CVT

Yang selanjutnya adalah pengembangan lebih lanjut dari transmisi otomatis konvensional, yaitu CVT atau Continuous Variable Transmission. Lantas apa perbedaan antara transmisi AT dan CVT ini? Jika transmisi AT atau otomatis konvensional cara kerjanya menggunakan mekanisme torque converter, maka CVT menggunakan pulley atau katrol dan sabuk baja untuk menggerakkan mobil.

Mekanisme penggunaan pulley dan sabuk baja membuat mobil dengan transmisi CVT lebih irit bahan bakar. Alasannya adalah transmisi CVT memiliki kehilangan tenaga yang lebih sedikit dibandingkan AT karena tidak menggunakan torque converter. Torque converter pada AT umumnya menghasilkan slip yang menyebabkan kehilangan tenaga dan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi. Selain itu, perpindahan gigi yang halus dan tanpa hentakan pada sistem CVT membuat mesin dapat bekerja pada putaran yang lebih efisien dan hemat bahan bakar.

Kelebihan Transmisi CVT

  • Perpindahan gigi lebih halus dan tanpa hentakan
  • Lebih irit bahan bakar
  • Suara mesin relatif lebih tidak bising

Kekurangan Transmisi CVT

  • Relatif lebih lemot saat dikendarai
  • Kurang cocok untuk dipakai kebut-kebutan
  • Banyak yang menganggap kurang cocok untuk digunakan di jalur tanjakan tajam

4. Transmisi Otomatis DCT

Transmisi DCT atau Dual Clutch Transmission adalah transmisi manual yang diotomatisasi. Transmisi DCT ini memiliki dua unit kopling ganda. Setiap kopling memiliki fungsinya masing-masing. Umumnya, kopling pertama bertugas menangani gigi ganjil (1, 3, 5), sedangkan kopling kedua menangani gigi genap (2, 4, 6).

Sistem perpindahan antar gigi sendiri bukan lagi dikendalikan oleh pengemudi, namun oleh ECU (Engine Control Unit). ECU ini akan mengatur kapan kopling pertama misalkan harus lepas dari gigi dan roda, yang kemudian digantikan oleh kopling kedua. Pergantian-pergantian yang terjadi semuanya berjalan sangat mulus dan nyaris tanpa hentakan.

Dengan berbagai kelebihan dan keunikan pada transmisi DCT, ternyata jarang sekali ditemukan pada mobil-mobil yang ada di Indonesia. Rata-rata penggunaan transmisi DCT ada pada mobil produksi Eropa.

Kelebihan Transmisi DCT

  • Perpindahan gigi cepat
  • Performa mobil relatif tinggi
  • Skselerasi mobil responsif

Kekurangan Transmisi DCT

  • Bobot transmisi sendiri lebih berat
  • Biaya perbaikan mahal
  • Kurang nyaman saat dipakai di kondisi ramai

5. Tansmisi AMT

Jenis transmisi yang terakhir adalah AMT atau Automatic Manual Transmission. Sesuai dengan namanya, transmisi ini adalah perpaduan antara transmisi otomatis dan manual. Nah, jika membicarakan cara kerja, sebenarnya transmisi ini memiliki semua hal yang ada di transmisi manual. Memiliki gigi dan kopling kering layaknya manual.

Perbedaan utama di antara AMT dan manual adalah pada pergerakan kopling. Pada AMT, pergerakan kopling diatur oleh ECU dan modul transmisi. Untuk memindahkan gigi dan mengoperasikan kopling, AMT menggunakan aktuator atau solenoid.
Aktuator ini bekerja seperti kaki pengemudi pada transmisi manual, yaitu menekan kopling dan menggeser tuas persneling ke gigi yang sesuai.

Nah, karena sistem yang digunakan sebenarnya sama dengan transmisi manual, maka ketika terjadi perpindahan gigi, mobil akan mengalami hentakan seperti saat perpindahan gigi pada mobil manual.

Kelebihan Transmisi AMT

  • Lebih murah dibandingkan jenis transmisi yang lain
  • Ukurannya relatif lebih kecil
  • Bisa memakai mode manual
  • Biaya perbaikan lebih murah

Kekurangan Transmisi AMT

  • Adanya waktu delay saat proses pergantian gigi
  • Cenderung kurang bisa maksimal dalam mengeluarkan tenaga mobil

Itulah 5 jenis transmisi mobil yang ada saat ini. Mulai dari yang manual hingga berbagai macam model transmisi otomatis atau matic. Tentunya setiap jenis memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tidak ada hal mutlak mana yang terbaik, tetap harus disesuaikan dengan kebutuhan serta kenyamanan penggunanya. Ada yang lebih nyaman dengan manual, ada yang lebih nyaman dengan matic.

Namun yang pasti, apapun jenis transmisi mobil kalian, wajib rutin melakukan servis di bengkel, memeriksa bagian-bagian mobil kalian, mana yang sudah waktunya diganti, termasuk juga rutin mengganti oli mobil. Gunakan oli mobil terbaik yang cocok untuk mesin serta penggunaannya. Untuk oli mesin mobil terbaik dengan harga terjangkau, belinya di Top Trust Surabaya ya. Bisa online, tinggal tunggu di rumah. Segera hubungi sales online kami melalui tombol WA di bawah ini.

Dapatkan oli mesin mobil terbaik harga terjangkau hanya di Top Trust

Penulis